Jika kukatakan kaulah matahariku
Kurasa kurang
Jika kukatakan kaulah mata airku
Tetap kurang bagiku
Karena tak ada yang bisa menggambarkanmu
Menjadi matahari dalam terangku
Menjadi mata air saat aku butuh
Menjadi bulan pada malam hari
Kasih sayang tanpa Cuma-Cuma
Cinta sepenuhnya dengan tulus jiwa
Tangis bahagia yang penuh ketulusan
Kaulah My everything
Segalanya untukku dan hidupku
Umi dan Abiku
-Fathimah Fakhrunnisa 261209-
I love you forever, umi abi!-fafa- 100persen asli :)
*Dalam rangka hari ibu, beberapa hari lalu, CINTAILAH ORANG TUAMU SEPENUH HATI*
Sabtu, 26 Desember 2009
Believe in pray
Apa itu doa? Menurut saya doa berdefinisi memohon dan meminta sesuatu terhadap sang maha kuasa yang berkehendak atas hal tersebut *kalau ada komentar bilang aja =P*. Doa menjadi senjata utama bagi seluruh umat manusia, entah itu beragama Islam, Nasrani, Hindu, Budha, dan sebagainya. Biasanya, kita menjadikan doa sebagai tempat curhat kepada yang maha kuasa, dan diminta untuk diberi jalan keluar yang tepat. Mmh, tapi banyak juga ditemukan orang-orang yang memanjatkan doa hanya saat ia ditimpa musibah. Padahal, Allah sangat senang dengan hambanya yang rajin berdoa dan meminta kepadanya.
Ngomong-ngomong, apakah Anda percaya dengan kekuatan doa? Bahwa doa sangat berarti dan pasti dikabulkan, kalaupun tidak dikabulkan pada saat itu juga, mungkin pada waktu yang tepat nanti. Kalau saya, jujur saya sangat percaya dengan kekuatan doa. Oke, mungkin cukup aneh anak berumur 14 tahun seperti saya mengatakan dan menulis artikel seperti ini, But, this is real.
Sewaktu saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar, tepatnya kelas 6, saya selalu berdoa agar dapat menjadi seorang anak yang pintar agar dapat membuat orang tua saya bangga. Namun, ketika kelas 6, saya tidak terlalu terkenal sebagai anak pintar, tapi mungkin lebih ke-anak rajin. Tadinya saya sempat kecewa, tapi saya terus belajar hingga lulus dengan nilai rata-rata 7,4125 *lumayan lah*. Ketika saya memasuki bangku Sekolah Menengah Pertama, tetap di sekolah yang sama dan teman-teman yang sama, saya bisa berkembang pesat dalam pembelajaran.
Pada bagi rapot pertama saya langsung mendapatkan ranking 6 saat itu saya sungguh bahagia. Puncaknya adalah ketika kelas 8, saya mendapat ranking 2. Itu benar-benar seperti mukjizat. Suatu ketika, saya chat bareng teman SD saya di facebook, saya dan dia saling bercerita nilai rata-rata, dia terdengar seperti terkejut dan terkagum-kagum dengan nilai saya *ga tau bener ga tau cuma narsis*, lantas saya katakan saja, ”Gue dah berubah kali” Haha. Sekarang, saya berada di kelas 9, dan saya sangat menyadari betapa besarnya kekuatan doa. Dan saya juga tak bisa berhenti menyemangati orang-orang sambil menceritakan pengalaman saya yang berharga ini.
Guys, percayalah dengan kekuatan doa! Tidak ada doa yang tidak dilabulkan oleh Allah, karena kemungkinan dikabulkannya doa adalah:
© Dikabulkan saat itu juga
© Dikabulkan pada saat yang tepatnya nanti
© Diganti dengan yang lebih baik seperti terselamat dari hal berbahaya
© Dijadikan penyelamatmu di hari kiamat
Mmh, asyikkan berdoa itu? Udah minta, eh hasilnya lebih menyenangkan lagi. Betapa baik hatinya ya, tuhan kita Allah SWT. So, kesimpulannya adalah ayo berdoa! Dan percayalah betapa besarnya berkah serta kekuatan doa!
-Fathimah Fakhrunnisa 261209-
-fafa- 100persen asli :)
Ngomong-ngomong, apakah Anda percaya dengan kekuatan doa? Bahwa doa sangat berarti dan pasti dikabulkan, kalaupun tidak dikabulkan pada saat itu juga, mungkin pada waktu yang tepat nanti. Kalau saya, jujur saya sangat percaya dengan kekuatan doa. Oke, mungkin cukup aneh anak berumur 14 tahun seperti saya mengatakan dan menulis artikel seperti ini, But, this is real.
Sewaktu saya masih duduk di bangku Sekolah Dasar, tepatnya kelas 6, saya selalu berdoa agar dapat menjadi seorang anak yang pintar agar dapat membuat orang tua saya bangga. Namun, ketika kelas 6, saya tidak terlalu terkenal sebagai anak pintar, tapi mungkin lebih ke-anak rajin. Tadinya saya sempat kecewa, tapi saya terus belajar hingga lulus dengan nilai rata-rata 7,4125 *lumayan lah*. Ketika saya memasuki bangku Sekolah Menengah Pertama, tetap di sekolah yang sama dan teman-teman yang sama, saya bisa berkembang pesat dalam pembelajaran.
Pada bagi rapot pertama saya langsung mendapatkan ranking 6 saat itu saya sungguh bahagia. Puncaknya adalah ketika kelas 8, saya mendapat ranking 2. Itu benar-benar seperti mukjizat. Suatu ketika, saya chat bareng teman SD saya di facebook, saya dan dia saling bercerita nilai rata-rata, dia terdengar seperti terkejut dan terkagum-kagum dengan nilai saya *ga tau bener ga tau cuma narsis*, lantas saya katakan saja, ”Gue dah berubah kali” Haha. Sekarang, saya berada di kelas 9, dan saya sangat menyadari betapa besarnya kekuatan doa. Dan saya juga tak bisa berhenti menyemangati orang-orang sambil menceritakan pengalaman saya yang berharga ini.
Guys, percayalah dengan kekuatan doa! Tidak ada doa yang tidak dilabulkan oleh Allah, karena kemungkinan dikabulkannya doa adalah:
© Dikabulkan saat itu juga
© Dikabulkan pada saat yang tepatnya nanti
© Diganti dengan yang lebih baik seperti terselamat dari hal berbahaya
© Dijadikan penyelamatmu di hari kiamat
Mmh, asyikkan berdoa itu? Udah minta, eh hasilnya lebih menyenangkan lagi. Betapa baik hatinya ya, tuhan kita Allah SWT. So, kesimpulannya adalah ayo berdoa! Dan percayalah betapa besarnya berkah serta kekuatan doa!
-Fathimah Fakhrunnisa 261209-
-fafa- 100persen asli :)
Selasa, 15 Desember 2009
Inspiration
Teman-teman kali ini aku mau ngebahas tentang inspirasi. Yang pertama tentang sumber dari inspirasi. Setiap orang punya sumber inspirasi yang berbeda-beda, ada sahabatnya, orang tua, suadara, atau yang paling sering adalah dari kisah atau pengalaman hidup yang kita alami sendiri atau dari orang lain.
Ngomong-ngomong soal inspirasi, saya sendiri punya banyak inspirasi. Tapi yang paling terkenang sebagai inspirator saya adalah sahabat saya: Raudhah Rahmatillah Nailati, dan Layyinah Hafiyatillah. Cuma, inspirasi yang mereka berikan pada saya sangat berbeda. Kalau Nayla, ia memberikan inspirasi pada saya dengan menggambarkan pada saya betapa indahnya diri saya, betapa banyaknya potensi saya, hingga membuat saya terinspirasi untuk berubah dan berbuat lebih banyak. Kalau Layyin, ia memberikan inspirasi pada saya dengan menerangkan semua kekurangan-kekurangan saya, juga betapa banyak potensi saya yang tidak saya sadari.
Beralih ke soal fungsi. Fungsi dari inspirasi sendiri sangat banyak, tapi yang paling dibutuhkan biasanya untuk menghasilkan suatu karya, semacam puisi, cerpen, dan lagu. Fungsi lainnya, bisa sebagai penyemangat, cermin dan sebagainya. Inspirasi itu mahal, setuju gak? Inspirasi tidak bisa terus-menerus dengan mudahnya kita dapatkan. Tapi terkadang tanpa sadar semua yang kita lalui dalam hidup kita dapat menjadi sumber inspirasi.
Satu lagi sebelum penutupan, jangan anggap remeh sebuah inspirasi! Segera tuangkan, baik berupa tulisan maupun perbuatan. Eh ada lagi deng sebelum yang terakhir, sekedar tips untuk mencari inspirasi, berusahalah bersikap rileks, dan carilah pengalaman baru. Karena pengalaman adalah sumber inspirasi! Kamu juga bisa bertukar pikiran atau sekedar mengobrol dengan teman dapat menjadi sumber inspirasi.
So, tetap semangat dan raih tujuanmu! Jangan menyerah- jangan menyerah ^^duh jadi nyanyi^^ Caiyo! Kamu pasti bisa! Do Something and Get Much! Selamat hidup!
-Fafa 131209-
-fafa- 100persen asli :)
Kamis, 10 Desember 2009
Kenapa kesalahan orang lain susah kita maafkan? (just for fun)
Sebenarnya banyak banget alasannya, tapi aku ringkas ajalah...
Nyaeta:
© Biasanya ada rasa bosan karena diulang berkali-kali kesalahannya.
© Ada unsur jealous alias cemuburu terutama kalo bersangkutan dengan lawan jenis (bukan lawan jenis, binatang atau alien geto!)
© Sudah adanya rasa iri atau dengki sejak awal, jadi begitulah responnya
© Kurangnya rasa ikhlas dalam diri kita.
© Besarnya rasa gengsi (tapi jarang, bahaya soalnya)
© Kurangnya rasa kepercayaan kita terhadap sang pelaku
© Munculnya rasa bosan untuk terus memaafkan tanpa balasan yang real
Sesungguhnya masih banyak lagi alasan-alasan lainnya. Tapi, yang biasa terjadi yang seperti inilah. Guys, tetap semangat dan cobalah untuk memaafkan orang lain. Bersikaplah rileks dan biasa. (comment ya!)
-fafa- 100persen asli :)
Nyaeta:
© Biasanya ada rasa bosan karena diulang berkali-kali kesalahannya.
© Ada unsur jealous alias cemuburu terutama kalo bersangkutan dengan lawan jenis (bukan lawan jenis, binatang atau alien geto!)
© Sudah adanya rasa iri atau dengki sejak awal, jadi begitulah responnya
© Kurangnya rasa ikhlas dalam diri kita.
© Besarnya rasa gengsi (tapi jarang, bahaya soalnya)
© Kurangnya rasa kepercayaan kita terhadap sang pelaku
© Munculnya rasa bosan untuk terus memaafkan tanpa balasan yang real
Sesungguhnya masih banyak lagi alasan-alasan lainnya. Tapi, yang biasa terjadi yang seperti inilah. Guys, tetap semangat dan cobalah untuk memaafkan orang lain. Bersikaplah rileks dan biasa. (comment ya!)
-fafa- 100persen asli :)
Kamis, 03 Desember 2009
GEMPA
Kenapa Gempa? (Cobaan bagi Indonesia)
“Gempa lagi, gempa lagi” Itulah hal yang kini berada dalam pikiran warga Indonesia. Dimulai dengan gempa yang mengguncang Jawa Barat, tepatnya di Tasikmalaya, gempa beruntun terus terjadi di kota-kota lainnya. Padang-Pariaman adalah salah satu kota yang mengalami kerugian terbesar akibat terjadinya gempa. Sungguh hal yang sangat menyakitkan bagi kita melihat saudara-saudara kita terkena musibah. Setiap kita menonton televisi selalu muncul berita tentang penderitaan saudara-saudara kita yang mempunyai nasib kurang baik.
If something happened, see inside your self. Jika terjadi sesuatu lihatlah ke dalam dirimu. Ya, kata-kata inilah yang paling tepat menggambarkan apa yang harus kita lakukan saat ini. Lihatlah pada diri kita. Mengapa Allah memberikan gempa kepada kita? Kepada tanah air kita negeri Indonesia ini? Pikirkan.
Lihat sekeliling kita, kemaksiatan masih merajalela, koruptor tidak pernah berhenti memeras uang rakyat, kebenaran dianggap bathil sedangkan yang bathil dianggap benar. Inilah penyebabnya. Allah hendak memperingati kita, karena kita sudah sesat dan tidak berada pada jalannya. Allah sayang pada kita, maka itu ia memberikan cobaan gempa ini sebagai peringatan, karena Allah ingin kita semua bahagia dunia dan akhirat.
Jangan pernah berfikir, gempa ini terjadi karena Allah marah dan benci pada kita. Karena sesungguhnya Allah memberikan cobaan bagi hambanya yang ia cintai. Allah juga ingin menguji kita, seberapa bisakah diri kita untuk bersabar. Jangan pernah merasa pula bahwa ujian yang Allah berikan terlalu berat untuk kita. Karena Allah selalu memberikan ujian sesuai dengan kemampuan hambanya.
Jadi, kita wajib untuk senantiasa introspeksi diri. Sebagai manusia tentunya kita punya banyak kesalahan. Hilangkan kebiasaan-kebiasaan burukmu mulai dari sekarang. Terakhir, jangan lupa untuk terus mendoakan saudara-saudara muslim kita dimanapun mereka berada.
BY: Fathimah Fakhrunnisa
-fafa- 100persen asli :)
“Gempa lagi, gempa lagi” Itulah hal yang kini berada dalam pikiran warga Indonesia. Dimulai dengan gempa yang mengguncang Jawa Barat, tepatnya di Tasikmalaya, gempa beruntun terus terjadi di kota-kota lainnya. Padang-Pariaman adalah salah satu kota yang mengalami kerugian terbesar akibat terjadinya gempa. Sungguh hal yang sangat menyakitkan bagi kita melihat saudara-saudara kita terkena musibah. Setiap kita menonton televisi selalu muncul berita tentang penderitaan saudara-saudara kita yang mempunyai nasib kurang baik.
If something happened, see inside your self. Jika terjadi sesuatu lihatlah ke dalam dirimu. Ya, kata-kata inilah yang paling tepat menggambarkan apa yang harus kita lakukan saat ini. Lihatlah pada diri kita. Mengapa Allah memberikan gempa kepada kita? Kepada tanah air kita negeri Indonesia ini? Pikirkan.
Lihat sekeliling kita, kemaksiatan masih merajalela, koruptor tidak pernah berhenti memeras uang rakyat, kebenaran dianggap bathil sedangkan yang bathil dianggap benar. Inilah penyebabnya. Allah hendak memperingati kita, karena kita sudah sesat dan tidak berada pada jalannya. Allah sayang pada kita, maka itu ia memberikan cobaan gempa ini sebagai peringatan, karena Allah ingin kita semua bahagia dunia dan akhirat.
Jangan pernah berfikir, gempa ini terjadi karena Allah marah dan benci pada kita. Karena sesungguhnya Allah memberikan cobaan bagi hambanya yang ia cintai. Allah juga ingin menguji kita, seberapa bisakah diri kita untuk bersabar. Jangan pernah merasa pula bahwa ujian yang Allah berikan terlalu berat untuk kita. Karena Allah selalu memberikan ujian sesuai dengan kemampuan hambanya.
Jadi, kita wajib untuk senantiasa introspeksi diri. Sebagai manusia tentunya kita punya banyak kesalahan. Hilangkan kebiasaan-kebiasaan burukmu mulai dari sekarang. Terakhir, jangan lupa untuk terus mendoakan saudara-saudara muslim kita dimanapun mereka berada.
BY: Fathimah Fakhrunnisa
-fafa- 100persen asli :)
Langganan:
Postingan (Atom)
